Kecantikan sendiri dibagi menjadi dua jenis yakni
1. kecantikan fisik atau kecantikan luar kecantikan pada tubuh luar seorang wanita bisa mencakup kecantikan parasnya, perhiasan atau pakaian yang menutupi tubuhnya. Seorang wanita bisa tampil cantik dengan apa yang ia kenakan dan hal ini tidaklah dilarang dalam agama Islam asalkan ia tetap memenuhi ketentuan atau syariat yang berlaku
2. kecantikan batin atau kecantikan dalam yang sering disebut dengan istilah inner beauty. Kecantikan fisik memang baik tapi memiliki kecantikan rohani atau inner beauty adalah lebih penting bagi seorang muslimah.. Kecantikan rohani
-Melibatkan kecantikan akhlak dan budi pekerti.
– Amalan ibadah yang dibuat termasuk juga amanah dan tanggungjawab yang dilaksanakan juga menjadi kayu ukur kecantikan rohani seseorang.
Konsep kecantikan yang mengikuti ajaran Islam, antara lain
- Tidak boleh merosakkan atau merubah ciptaan ALLAH yang alami
- Tidak mendatangkan kemudaratan (berbahaya) saat menggunakannya atau di kemudian hari.
- Tidak mengandung bahan yang syubhah atau haram.
- Tidak melibatkan unsur-unsur pemujaan syaitan untuk menghiasi kecantikannya.
- Islam menekankan kecantikan alami dan dihiasi dengan kesederhanaan tanpa tabarruj, mengubah ciptaan ALLAH SWT dan paling besar dalam kecantikan adalah kebersihan
“Tidak akan masuk surga orang yang dalam hatinya ada kesombongan seberat biji debu.
Ada seorang yang bertanya, “Sesungguhnya setiap orang suka (memakai) baju yang indah, dan alas kaki yang bagus, (apakah ini termasuk sombong?).
Rasulullâh bersabda: “Sesungguhnya Allah Maha Indah dan mencintai keindahan, kesombongan itu adalah menolak kebenaran dan merendahkan orang lain” (HR. Muslim (no. 91).